Pages

Ads 468x60px

Salam Suppa

Klik label pada toolbar atas untuk menuju ke artikel yang diinginkan
PhotobucketPhotobucketPhotobucket rose

Sunday, July 17, 2016

Perkembangan sebagai Digital Artist

Berkarya ga perlu menunggu jago, apalagi sempurna. Kekurangan selalu terlihat jika kita menilik dari kacamata waktu. Sebagai penggambar, karya yang dulu selalu terlihat kurang di mata kita sekarang. Bukan berarti karya yang sekarang sudah baik banget atau sempurna, tapi perkembangannya terlihat ketika karya lama disandingkan dengan karya baru. Itu pasti. Dengan catatan tidak pernah berhenti belajar di antara kedua karya.
Masih banyak ruang untuk berkembang. Kini aku tertawa melihat karyaku di masa lalu, tapi mungkin di masa depan aku juga akan tertawa melihat karyaku di masa kini. Itu dia tadi. Kacamata waktu.
5 tahun bukan waktu yang sebentar. Jika saja aku fokus belajar digital painting sejak saat itu, perkembangannya pasti lebih cepat. Karena sejatinya fokus adalah senjata ampuh untuk sukses dalam segala hal. Dalam hal ini sukses belajar digital painting.
Latihan selalu terbayar. Kuncinya adalah bersabar.

Karya April 2011 adalah digital painting pertamaku. Setahun sebelumnya yaitu tahun 2010 aku membeli Pen Tablet Wacoom Bamboo harga 1jutaan, dan itu tidak membuatku auto-master digital painter. Bahkan di tahun pertama itu alat kebanyakan dinganggurin karena susah sekali membiasakannya, mengingat kita terbiasa dengan kertas dan pena.

Pen Tablet Wacoom Bamboo jadul setia menemani hingga sekarang

Percobaan tahun 2011 itu dilakukan tanpa mengerti apa-apa. Hanya modal tekad dan coba-coba. Juli 2016 dengan ilmu otodidak yang sudah lebih baik. Pemahaman tentang komposisi, gesture, ligthing, teori warna dan lain-lain yang didapat dari tutorial gratisan dari google, deviantart ataupun youtube. Sebagai orang yang punya dasar teknik listrik dan kini tengah belajar manajemen, di bidang gambar menggambar ini dilakukan sepenuhnya secara otodidak. Ga pernah kursus, apalagi kuliah masalah itu. Belajar mengamati, belajar mencari tahu sendiri. 
Tak jarang berpotensi mengalami demotivasi ketika melihat artist yang usianya jauh lebih muda dariku tapi gambarnya jauh lebih bagus, fans-nya lebih banyak, tapi itu tidak menghalangi untuk terus belajar dan berkarya. Karena kita yakin, dengan mental juara, seseorang bisa menjadi juara. Dengan mental spesial, kita bisa menjadi spesial. 

Kuncinya adalah Never stop learning! 

Follow me on Instagram @tonyohoho
Deviantart : tonyohoho.deviantart.com

SALAM SUPPA

Friday, July 15, 2016

Cuap Cuap One Piece 832

SALAM SUPPA NAKAMA SEMUA!

Hal utama yang paling membuatku wah tentang One Piece itu adalah World Building-nya. Kemampuan Oda menciptakan dan membangun dunia fantasinya itu second to no one. Tidak ada duanya. Dunia fantasi tempat manga seperti Rave, Fairy Tail, Toriko, Magi The Labyrinth of Magic, Naruto bisa dibilang sederhana jika dibandingkan kemegahan dan kekomplekan dunia One Piece. Akui saja. Bahkan novel fantasi legendaris semacam Narnia dan Lord of The Rings sendiri pun world building-nya tidak seunik One Piece. Yang kerumitannya mungkin hanya bisa diimbangi oleh Benua Essos dan Westeros-nya Game of Thrones dengan ribuan tahun sejarah dunia yang tersusun rapi. (Makanya itu sekarang Game of Thrones melejit sekali kepopulerannya).

Ketika pondasi dunia dibangun dengan begitu kokoh, cerita lebih mudah mengalir. Ide-ide kreatif dengan inspirasi sana sini bermunculan. Whole Cake Island dan Totland yang terinspirasi dari dongeng lama (seperti Alice in Wonderland) digarap menjadi ala One Piece yang begitu segar dan terlihat orisinil. Pun ketika kerajaan Germa dimunculkan sebagai kerajaan mengapung di atas kumpulan kapal kecil yang tersusun seperti puzzle. Apik! Opic! Benar-benar imajinasi yang luar biasa itu.

Kerajaan Germa yang begitu unik dan kreatif

Bagian pertama cerita masih kita saksikan petualangan ganjil di Hutan Penggoda. Setidaknya ada dua fakta menarik yang terkuak di chapter ini. Pertama adalah Randolph yang diyakini oleh Carrot bukan dari bangsa Mink. Dengan begitu Randolph menambah daftar panjang hewan berbicara lainnya di Whole Cake Island setelah sebelumnya ada buaya dan aligator yang juga ganjil keberadaannya. Ada teori kalau mereka adalah hasil dari kekuatan buah iblis Mama Besar. Di chapter 829, Big Mom mengambil "Masa Hidup" atau lifespan anak laki-laki ke 16 nya Muscat. Apakah 'masa hidup' itu bisa ditransfer ke benda mati ataupun makhluk hidup lain dan menjadikan mereka memiliki kepribadian? Ini akan menjelaskan fenomena ganjil di seluruh Totland di mana benda-benda kuasa berbicara. Memang, kekuatan seperti ini terlalu mirip dengan kekuatan Moria. Apakah penjelasan ini bisa diterima? Kita lihat di chapter ini burung bangau yang ditunggangi Randolph ternyata bisa berbicara "bangaau" seperti benda-benda berbicara lainnya di Whole Cake Island.

Randolph, Buaya dan Aligator ini memiliki kesamaan bisa bicara

Kalau Randolph dan pohon pohon yang berbicara memang diakibatkan oleh kekuatan yang sama, berarti dia (kelinci) diberikan "masa hidup" dari orang yang sejatinya memang hebat bukan? Seperti ketika Oars diserahi bayangan Luffy dulu, atau mayat Ryuuma diserahi bayangan Brook. Randolph, si buaya dan aligator mungkin disemayami 'masa hidup' orang-orang kuat sehingga mereka memiliki posisi di bajak laut Big Mom. Tidak jadi figuran seperti benda-benda berbicara lainnya.

Jika memang kekuatan Big Mom seculas itu, kita bisa berteori tentang arti simbol Roulette yang disuguhkannya kepada Jinbe. Kehilangan tangan, kepala, kaki atau 'masa hidup'. Bayangkan Jinbe kehilangan 'masa hidup' nya dan masa hidup itu dialihkan ke seekor hewan pula? Walaupun teori ini terlihat masuk akal dan mudah diterima, aku berharap kekuatan Big Mom yang kuasa mengambil masa hidup bukanlah kekuatan yang menyebabkan banyak benda bisa berbicara. Aku merasa itu dua kekuatan yang berbeda. Bahkan mungkin Pudding lah yang memiliki kekuatan itu. Sementara Big Mom simpel kekuatannya hanya berhubungan dengan pengambilan umur. Cukup mencurigakan karena sejauh ini hanya Pudding dan si mata tiga yang ditempeli slime yang hidup. Sementara anak-anak Big Mom yang lain tidak didampingi slime seperti itu. Tidak terlihat slime mendampingi Praline, Muscat, Mont D'or atau Brulee. Aku bilang begini dengan asumsi Pudding dan si mata tiga orang yang berbeda lo ya. Haha. Kemungkinan mereka ya satu orang. Mereka terlihat berbeda hanya di gaya rambut dan ukuran dada. lol


Kenapa dia didampingi benda yang bisa hidup? Apakah ini menghidupkan benda mati justru kekuatannya?


Begitu pula dengan reverse Luffy di chapter ini. Kini kita ketahui kalau reverse Luffy adalah pantulan cermin dari Luffy asli. Dan itu ternyata kekuatan buah iblis dari Charlotte Bruulee! Kaga Kaga no Mi kah? (Kagami:cermin)  Kekuatan buah iblis ini adalah membuat penggunanya bisa menjadi serupa seperti target, tapi sebagai pantulan cermin darinya. Makanya luka di bawah mata kiri Luffy menjadi di bawah mata kanan. Kekuatan cermin ini menyebabkan target dan refleksinya selalu memiliki gerakan dan tindakan yang berlawanan. Jika Luffy berlari ke arah kiri, refleksinya beralih ke arah kanan. Dan hebatnya adalah Brulee bisa mempengaruhi tindakan tubuh yang asli! Karena Brulee berlari mengikuti Nami dan yang lain, Luffy yang asli justru berlari menjauhi mereka. Ketika Luffy yang asli di kejauhan berusaha memperingatkan mereka kalau yang di samping mereka itu adalah Brulee, Luffy palsu itu justru menutup tangannya. Membungkam mereka berdua. Ini tinggal kuat-kuatan tekad. Saling berusaha mengendalikan. Yang sepertinya bisa Luffy lampaui jika dia menggunakan Haki yang kuat. Tapi dia belum sadar akan hal itu.

Lagi, kekuatan cermin Brulee ini bukan kekuatan yang menimbulkan ilusi lolipop Sanji di chapter kemarin. Kita perhatikan baik-baik lolipop Sanji alisnya sama seperti Sanji asli, bukan refleksi seperti Luffy sekarang. Lagi-lagi ada kekuatan berbeda yang terlibat. Entah apa itu. Sementara itu, desain Brulee sangat mengintimidasi dan terkesan seram. Bahkan menurutku lebih seram dari Big Mom yang justru terkesan komikal dan kurang mengintimadasi.

Kita dialihkan ke adegan Sanji dan Reiju (yang semakin seksi). Yang kemudian disusul dengan kemunculan Jajji (Judge) . Jujur saja, desain karakter ini begitu standar dan tidak memiliki elemen kejut yang mengesankan pembaca ketika pertama kali melihatnya. Tapi dari segi keseriusan, wibawanya terasa. Di manga yang penuh dengan karakter-karakter konyol di sana sini, karakter berwibawa pastilah kuatnya bukan main. Contoh Dragon, Rayleigh, Sengoku, Mihawk, Shirohige atau Akainu. Karakter-karakter superpower yang wibawanya begitu terlihat. Dan mereka memang kuatnya bukan main. Haha. Ga usah nyebut Aokiji, Kizaru, Shanks dan yang lain karena mereka memperlihatkan kekonyolan mereka saat mereka muncul pertama kali.

Dengan tubuh tinggi besar seperti itu pula, jelas tersimpan kekuatan yang luar biasa. Jajji (Judge) tak salah lagi akan masuk jejeran list powerfulmen di One Piece. Aura yang dia tampilkan mirip legenda perang China bernama Zhang Fei. Kumis, tubuh bongsor dengan tombak.

Ketika dia mengucapkan "Laki-laki berbicara dengan tinjunya", itu bisa berarti secara kiasan ataupun harfiah. Secara kiasan itu berarti lelaki harus bertarung untuk menyelesaikan perselisihan dan perdebatan, bukan adu bacot. Secara harfiah, bisa jadi itu adalah tradisi pasukan Germa, dimana mereka harus saling bertukar tinju ketika mereka berselisih satu sama lain. Yang akan membuat Jajji terkejut, ketika mengetahui Sanji tidak pernah menggunakan tinjunya. Haha.

Apakah Sanji sudah terlampau kuat sehingga dia bisa dengan mudah mengalahkan Yonji? (adegan yang terlewatkan oleh pembaca). Bukan berarti meremahkan Sanji, tapi kakak-kakaknya yaitu Ichiji dan Niji sepertinya berpotensi kuat setidaknya setara dengannya. Cukup wajar jika si adik bisa dikalahkan. Tapi dua kakaknya seperti cukup kuat untuk mengimbangi Sanji. Apalagi sang ayah.

Teori tentang Germa 66 dan Keluarga Vinsmoke.

Kita analisa seperti ini. Brook tahu sejarah mereka. Jadi kita bisa sepakat kejayaan mereka terjadinya di masa lalu. Setidaknya 50 tahun yang lalu (kematian Brook) atau lebih. So, di masa lalu, lebih dari 50 tahun yang lalu, Keluarga Vinsmoke dan Pasukan Germa 66 berjaya. Mereka menguasai seluruh North Blue! Kekejaman dan kesadisan mereka tersohor di seantero dunia. Mereka memerintah North Blue dengan tangan besi. Tak bisa membiarkan hal itu terjadi, Pemerintahan Dunia turun tangan. Terjadilah pertempuran antara Marinir dan Pasukan Germa. Cerita yang kemudian dijadikan legenda. Diolah sedemikian rupa menjadi propaganda. Dalam komik strip pendek di majalah WE Times. Pasukan Germa penjahat, pasukan Marinir pahlawan. Sang hero bernama Sora. Yang kemungkinan adalah nama Laksamana Marinir yang bisa mengalahkan Germa 66 di masa lalu. 

Begitulah, interupsi Pemerintah Dunia dan Marinir mengalahkan Pasukan Germa. Vinsmoke dan Germa 66 dihukum dunia. Mereka tidak boleh lagi memiliki lahan. Menyebabkan mereka mencari akal lain, membangun kerajaan terapung di atas kapal. Kompensasinya adalah mereka tetap dianggap bangsawan. Yang berlangsung hingga sekarang. Cerita masa lalu ini kemudian menjadi legenda. Banyak yang mengira hanya dongeng belaka. Vinsmoke dan Germa 66 berusaha tinggal dalam bayang-bayang. Germa 66 menjadi pasukan penjahat yang keberadaannya tak banyak diketahui orang.

Tapi beberapa tahun belakangan mereka mulai aktif kembali. Dibawah kekuasaan Vinsmoke Jajji, ambisi menguasai North Blue kembali muncul ke permukaan. Baru-baru ini terjadi yang namanya Yongokugiri. Penyerangan 4 Negara. Vinsmoke Jajji mulai menginvansi North Blue lagi. Mungkin skalanya masih kecil sehingga Marinir masih bisa menutup mata. Langkah selanjutnya dalam daftar ambisi Jajji adalah berkoalisi dengan Big Mom untuk memperkokoh Germa 66. Yap, pernikahan Sanji tidak lain adalah demi ambisi itu pula. Kembali menguasai North Blue.

Kita tahu pula, kalau keluarga Vinsmoke masih punya Hak untuk menghadiri Reverie. Reiju mengatakan hal itu di chapter 826.



Reverie sudah dekat. Beberapa negara sudah mulai berangkat, beberapa Raja bahkan sudah tiba di Mariejoa. Apakah normal jika Jajji justru mempersiapkan pernikahan anaknya di Whole Cake Island? Ataukah ada orang lain yang mewakili Vinsmoke di Reverie nanti? Ada teori yang menyatakan kalau si kumis jam yang muncul di chapter 823 juga Vinsmoke. Kemungkinan adalah ayah Jajji. Kakeknya Sanji. Dia lah yang ikut Reverie sebagai perwakilan Vinsmoke. Berdiplomasi dengan Pemerintahan Dunia. Sementara Jajji memperkuat koalisi dengan Yonkou. Jika ada kakek dan ayah yang masih berkuasa, mengingatkan kita pada keluarga Zoldyck di Hunter X Hunter, keluarga pembunuh yang masih punya Zeno (Kakek) dan Silva (Ayah) dari Kilua.



Si Jenggot Jam yang diteorikan sebagai kakek Sanji.

Akhir-akhir ini fanservice Nami semakin menjadi-jadi. Bukan berarti aku mengeluh. Haha.

SALAM SUPPA!

Thursday, July 14, 2016

Cuap Cuap One Piece 831

SALAM SUPPA NAKAMA SEMUA!

Bisa dikatakan Whole Cake Island arc yang serba tanggung. Kita tahu tujuan utama Luffy kesini bukan untuk mengalahkan musuh utama. Misinya adalah penyusupan untuk mengambil kembali Sanji--yang kita tahu pula tidak berjalan mulus. Kita saksikan pula Oda tidak bersantai dengan Totland. Hanya Pulau Cocoa yang dieksplor itupun dengan waktu yang sangat singkat, 33 pulau menarik lainnya di bypass begitu saja dengan bantuan jalan rahasia Charlotte Pudding yang langsung membawa mereka ke Whole Cake Island. Sayang sekali bukan? Tidak bisa menyaksikan seperti apa rupa Pulau Selai, Keju, Biskuit, Kacang dan Permen yang namanya hanya kita ketahui dari sebuah peta. Barangkali akan ada yang membela dengan mengatakan Oda ingin mempercepat cerita, tapi bagiku urat nadi cerita One Piece adalah petualangan. Tentang romansa ketika mengeksplorasi berbagai keajaiban dan keunikan tempat baru di sebuah negeri antah berantah. Urat nadinya bukan pertempuran ataupun kerumitan cerita. Jadi ketika Oda melewatkan banyak pulau yang berpotensi sangat menakjubkan, aku merasakan perasaan tanggung yang begitu janggal. Tak perlu lah kesemua 34 pulau, cukup beberapa pulau di antaranya saja jika memang mau mempercepat cerita. Tidak juga hanya 1 pulau seperti ini bukan? 33 pulau terlewat!
Totland yang berpotensi penuh keajaiban

Ada lagi fakta bahwa hanya 4 kru Topi Jerami yang melakoni arc ini! Interaksi menarik antar kru yang pembaca biasa nikmati jadi kurang terlihat. Pedro dan Carrot tentu belum bisa sepenuhnya mengganti peran para veteran kru Topi Jerami. Sanji jangan dihitung ya.
Hal tanggung terakhir yang justru paling menonjol di antara semuanya adalah tentang Big Mom. Dia seram. Lalim kadang. Yakin lah Luffy tidak akan ataupun mampu mengalahkan Big Mom dalam waktu dekat. Itu akan mendiskreditkan Big Mom besar-besaran bukan? Ingat. Untuk melawan Kaidou, Luffy memerlukan aliansi Law-Mink-Samurai-Marco. Kita bahkan bisa sepakat 5.600 Strawhat Grand Fleet juga akan ikut serta. Jika Kaidou memerlukan persiapan ribuan pasukan seperti itu untuk menumbangkannya, bukankah tak adil bagi Big Mom yang derajatnya setara untuk kalah hanya dengan anggota yang mampu dihitung jari?
Jadi bagaimanakah konklusi Arc ini? Kita bayangkan Luffy akan tertangkap dengan mudah oleh jebakan simpel (biasa terjadi di awal arc. Ingat dia pernah dikurung Crocodile, diambil bayangan oleh Moria, dimakan Nola di Skypie). Kapten kita adalah orang sembrono yang begitu mudah dijebak musuh. Dan Hutan Penggoda di chapter ini menjadi set yang sempurna untuk itu. Memang masih 2 hari lagi menuju Pesta Teh. Luffy, Carrot, Chopper dan Nami kita anggap akan tertangkap. Brook dan Pedro yang lebih berhati-hati bisa selamat. Mereka pula kunci untuk meloloskan diri.
Kemudian Hari Pesta Teh tiba. Tamu-tamu super berdatangan. Pernikahan Sanji nyaris dilakonkan. Luffy dan mereka yang tertangkap disiapkan menjadi tumbal seremoni. Sanji tidak bisa berbuat apa-apa karena Keluarga Vinsmoke juga ada di sana. Saat situasi seolah tanpa harapan, Tamatebako dari Fishman Island akan dibuka Big Mom. Ledakan besar terjadi. Pesta Teh kacau balau. Brook dan Pedro memanfaatkan momen sesaat itu untuk meloloskan Luffy. Bisa kah mereka meloloskan diri?
Tidak. Mereka akan tertangkap. Tapi sebelum pertempuran, akan ada perundingan. Kita lihat karakter Big Mom. Dia menyukai yang namanya Fair Trade. Perdagangan Setara. Dia cukup bijaksana membiarkan Jinbe menyampaikan pendapat. Sekaligus mengharapkan kerugian yang sama dari Jinbe. Dia kehilangan Jinbe. Jinbe harus kehilangan sesuatu pula.
Apa yang harus dilakukan dengan Fair Trade ini? Luffy akan membawa Sanji. Big Mom jelas rugi besar. Koalisinya dengan Vinsmoke akan berantakan. Fair Trade di poin ini bisa diselesaikan jika anak Vinsmoke yang lain menggantikan Sanji. Seperti Yonji misalnya? Bisa pula diselesaikan dengan sebuah perjanjian pra nikah. Sanji akan tetap bertunangan dengan Pudding. Tapi dia akan menikahinya setelah petualangannya selesai. Big Mom tetap bisa berkoalisi dengan Vinsmoke. Sanji tetap bisa berpetualang. Pudding tetap akan menikahinya. Win Win Solution. Itu beberapa contoh skenario penyelesaian masalah itu.
Kerugian kedua Big Mom tentu adalah sikap dan tindakan Luffy yang begitu menantangnya. Jika dibiarkan seorang Yonkou sepertinya akan kehilangan muka. Bagaimana yang satu ini diatasi? Jinbe atau Sanji bisa bernegosiasi masalah ini. Misal seperti "kami akan mengalahkan Kaidou. Dan kami janjikan Road Poneglyph nya untukmu jika kami dibebaskan". Fair Trade bukan?
Tentu yang akan terjadi tidak persis seperti itu. Bisa pula berbeda sama sekali. Tapi Oda memperlihatkan sikap Big Mom yang bisa dinegosiasi meyakinkanku kalau Arc ini tidak akan diakhiri dengan tumbangnya Big Mom. Melainkan dengan sebuah negosiasi yang cerdas. Nami punya kartu untuk dimainkan karena pernah menyelamatkan Lola bukan?
Pertempuran kecil tentu tak terhindarkan. Tapi bisakah kau membayangkan 8 individu (Luffy, Jinbe, Sanji, Nami, Carrot, Pedro, Brook dan Chopper) melawan ratusan bahkan ribuan pasukan elit Big Mom yang akan menghadiri Pesta Teh? Petinggi-petinggi mereka jelas bukan orang biasa. Bukan seperti keroco yang mudah tumbang karena ledakan Haoh di Fishman Island. Terlalu imbalance. Overpowered. Tak pernah lupa powerhouse Topi Jerami seperti Zoro justru tidak ikut di arc ini.
That's it. Kita akan disajikan arc lain yang tak biasa. Karena Arc Zou kemarin begitu jauh dari pola yang sudah-sudah. Dan arc itu luar biasa bukan? Singkat. Padat. Dan begitu penting pada keseluruhan kisah.
Apakah Big Mom tidak akan pernah dikalahkan? Nanti. Luffy akan mengalahkannya nanti. Dia harus mengalahkan Big Mom untuk mengklaim Fishman Island. Tapi dia perlu pasukan untuk itu. Tidak hanya dengan 8 orang seperti sekarang.
Tapi tentu prediksi ini bisa salah. Bisa saja Oda mencengangkan kita seperti biasa. Bisa saja Straw Hat Grand Fleet datang ke Whole Cake Island atau skenario Suppa Opic lainnya terjadi. Kita belum tahu pula siapa saja yang diundang oleh Big Mom di Pesta Teh. Bisa saja beberapa nama besar di sana justru memihak Luffy. Kita belum tahu. Tapi akan segera tahu.
Luffy's Bizarre Adventure tengah dimulai. Nuansa Alice in Wonderland yang kental begitu terasa. Buaya berbicara yang tidak tertarik dengan daging manusia. Sementara yang muncul di chapter 829 sepertinya Aligator. Ukuran tubuhnya lebih kecil dan moncongnya lebih tajam. Hutan penggoda. Kelinci Putih berpedang yang sebelumnya muncul di chapter 827 menyiapkan buah-buahan. Manusia besar yang terkubur dengan sengaja, meminta jus apel yang mungkin bisa mengecilkan tubuhnya (referensi Alice) Kemampuan aneh macam cermin yang bisa merefleksikan diri seseorang sepenuhnya tapi dengan arah yang selalu berlawanan. Yang menurutku kemampuan berbeda dengan copycat Sanji yang sedang memegang lolipop. Karena alis copy Sanji ini tidak berlawanan. Kejanggalan yang bahkan untuk standar One Piece, ini sangat janggal.

Aligator dan Buaya yang Bisa Berbicara
Kelinci yang sudah muncul sejak chapter 827


Salam Suppa!!