.jpg)
Sering kali ditanya teman baik di facebook maupun twitter, tentang darimana sebaiknya memulai komik Marvel. Artikel ini akan membahas hal itu dari pandangan seorang awam karena aku sendiri baru setahun belakangan mengikuti komik-komik terbitan Amerika ini. Perlu diingat untuk komik Marvel sekarang ini tidak diterbitkan secara resmi di Indonesia. Kalau mau membeli secara resmi bisa langsung beli digital di situs resminya (sekitar 4 dollar per issue). Kalau mau mendapatkannya secara gratis kalian mesti belajar menggunakan torrent, yang sebenarnya sangat mudah penggunaannya (sudah kujelaskan panjang lebar di artikel ini). Tidak ada situs baca Online seperti manga, juga tidak ada versi bahasa indonesia karena belum ada yang bersedia menerjemahkan. Persiapkan kamus bahasa inggris bagi pembaca yang english-nya kurang lancar. Penerbit Amerika pengawasannya sangat ketat untuk masalah pembajakan Online, jadi jangan heran untuk mendapatkannya sangat susah. Beberapa situs forum seperti Indowebster mungkin menyediakannya, silahkan cari jika tidak mau mengunduh via torrent.
Monday, September 29, 2014
Wednesday, September 24, 2014
Shokugeki no Souma : Seksinya Manga tentang Masakan
-The Prologue-
Familiar dengan judul komik jepang (manga) yang satu ini? Pembaca on-line mestinya tahu! Apalagi pengamat manga-manga terbitan Shonen Jump. Betul sekali. Manga ini diterbitkan oleh Shonen Jump, majalah manga yang juga menerbitkan manga-manga shonen yang sudah malang melintang seperti One Piece, Naruto, Toriko dan yang lainnya. Sepertinya tidak mau bertarung langsung dengan manga-manga shonen bertemakan Battle-Adventure seperti disebut di atas, Shokugeki no Souma datang dengan tema yang berbeda. Jarang ditemukan di jaman sekarang. Yap. Temanya adalah masakan. Fokusnya adalah dunia yang modern dengan segala jenis masakan. Berbeda dengan Yakitate Japan yang fokus ke roti, Bambino yang fokus ke masakan Italia dan Yokohama Chinatown Fantasy yang bercerita tentang nasi goreng. Tidak juga bertema super jarang pertarungan berburu makanan seperti Toriko, atau memasak di jaman pertengahan seperti Cooking Master Boy. Tema Shokugeki no Souma adalah masakan kekinian, dengan cakupan yang sangat luas.
Familiar dengan judul komik jepang (manga) yang satu ini? Pembaca on-line mestinya tahu! Apalagi pengamat manga-manga terbitan Shonen Jump. Betul sekali. Manga ini diterbitkan oleh Shonen Jump, majalah manga yang juga menerbitkan manga-manga shonen yang sudah malang melintang seperti One Piece, Naruto, Toriko dan yang lainnya. Sepertinya tidak mau bertarung langsung dengan manga-manga shonen bertemakan Battle-Adventure seperti disebut di atas, Shokugeki no Souma datang dengan tema yang berbeda. Jarang ditemukan di jaman sekarang. Yap. Temanya adalah masakan. Fokusnya adalah dunia yang modern dengan segala jenis masakan. Berbeda dengan Yakitate Japan yang fokus ke roti, Bambino yang fokus ke masakan Italia dan Yokohama Chinatown Fantasy yang bercerita tentang nasi goreng. Tidak juga bertema super jarang pertarungan berburu makanan seperti Toriko, atau memasak di jaman pertengahan seperti Cooking Master Boy. Tema Shokugeki no Souma adalah masakan kekinian, dengan cakupan yang sangat luas.
Annihilation : Awal Mula Rentetan Perang Kosmos Marvel
-The Prologue-
Sudah pada nonton Guardians of Galaxy? Film terbaik 2014 versiku ini sangat menarik, kocak dan seru untuk dinikmati. Walau Thanos sudah dimunculkan dalam post-credit scene di Film Avengers, walaupun bangsa alien seperti Chitauri juga telah dimunculkan di sana, tapi di film yang satu inilah Marvel serius mengeksplorasi galaksi milik mereka. Kekayaan galaksi yang luar biasa dengan memunculkan begitu banyak ras-ras alien yang akan berperan besar dalam cerita ke depannya kelak. Ada Nova sebagai polisi galaksi. Ada Ronan dari ras Kree. Ada Yondu dari ras Centaurian. Dan banyak lagi lainnya.
Tapi kita di sini tidak membahas tentang film itu. Kita akan membahas tentang cerita dalam sebuah komik luar biasa di semesta Marvel. Di tahun 2005 silam, Marvel mulai serius menggarap wilayah kosmos mereka. Even-even besar pun dicanangkan untuk mendongkrak popularitasnya. Karena selama ini bagian kosmos itu jauh kalah pamor oleh hero dari bumi seperti Avengers, Spider Man, Fantastic Four hingga X Men. Di sinilah triknya. Dalam even kosmos ini, Marvel sama sekali tidak mengikutsertakan nama-nama terkenal tersebut! Mereka disisihkan. Tak dilibatkan sedikitpun. Marvel sepertinya mau memberikan bukti kalau tanpa mereka pun, cerita yang menarik masih bisa dibuat. Dan mereka membuktikan hal itu! Kebetulan sekali di tahun yang sama, hero-hero di bumi ini lagi sibuk dengan urusannya sendiri dalam Marvel Civil War (Kita bahas di lain kesempatan).
Sudah pada nonton Guardians of Galaxy? Film terbaik 2014 versiku ini sangat menarik, kocak dan seru untuk dinikmati. Walau Thanos sudah dimunculkan dalam post-credit scene di Film Avengers, walaupun bangsa alien seperti Chitauri juga telah dimunculkan di sana, tapi di film yang satu inilah Marvel serius mengeksplorasi galaksi milik mereka. Kekayaan galaksi yang luar biasa dengan memunculkan begitu banyak ras-ras alien yang akan berperan besar dalam cerita ke depannya kelak. Ada Nova sebagai polisi galaksi. Ada Ronan dari ras Kree. Ada Yondu dari ras Centaurian. Dan banyak lagi lainnya.
Tapi kita di sini tidak membahas tentang film itu. Kita akan membahas tentang cerita dalam sebuah komik luar biasa di semesta Marvel. Di tahun 2005 silam, Marvel mulai serius menggarap wilayah kosmos mereka. Even-even besar pun dicanangkan untuk mendongkrak popularitasnya. Karena selama ini bagian kosmos itu jauh kalah pamor oleh hero dari bumi seperti Avengers, Spider Man, Fantastic Four hingga X Men. Di sinilah triknya. Dalam even kosmos ini, Marvel sama sekali tidak mengikutsertakan nama-nama terkenal tersebut! Mereka disisihkan. Tak dilibatkan sedikitpun. Marvel sepertinya mau memberikan bukti kalau tanpa mereka pun, cerita yang menarik masih bisa dibuat. Dan mereka membuktikan hal itu! Kebetulan sekali di tahun yang sama, hero-hero di bumi ini lagi sibuk dengan urusannya sendiri dalam Marvel Civil War (Kita bahas di lain kesempatan).
Subscribe to:
Posts (Atom)
